Soreeee!!!
Aku baru aja selesai nonton dramanya Moon Geun-yeong (salah satu aktris favourite kuuu! Why she always looks young??? Padahal dia seumuran aku!!!) yaitu Cheongdam-dong Alice. Disini Geun-yong beradu akting dengan Park Shi-hoo (aku baru liat akting Si-hoo disini hehehe tapi keren loh!).
Drama ini bergenre romance komedi.
Drama ini terinspirasi dari kisah Alice in Wonderland (entah kenapa aku slalu nonton drama yg diinspirasi dari kisah dongeng ya dari kemarin???).
Alice adalah Han Se-kyung seorang gadis cerdas sederhana yg berasal dari keluarga pembuat roti. Dan, Wonderlandnya adalah distrik Cheongdam di Gangnam.
Distrik Cheongdam adalah pusat dari fashion dan seni kelas dunia di Kota Gangnam.
Lanjut lagi ke review.
Nah, cerita bermula dari diterimanya Han Se-kyung (fashion designer) di perusahaan GN fashion di Cheongdam. Han Se-kyung merasa sangat senang karena akhirnya bisa bekerja di sebuah perusahaan fashion besar itu.
Tapi, keesokannya ia diberitahu oleh atasannya kalau pekerjaannya bukanlah untuk merancang baju melainkan untuk melaksanakan tugas dari istri presiden GN fashion.
Kaget dan kecewa, terlebih sewaktu ia tahu ternyata ia lulus dengan nilai yg amat buruk, yg bahkan seharusnya tidak lulus.
Ternyata biang dibalik diterimanya Han Se-kyung di GN fashion adalah Seo Yoon-joo (So Yi-hyun), istri presiden GN fashion yg juga rivalnya sewaktu di SMA.
Walau kecewa, Han Se-kyung tetap menjalankan tugasnya dengan semangat, ia berharap jika ia bekerja dengan giat maka ia akan menjadi karyawan tetap dalam waktu satu tahun.
Tapi harapannya hancur begitu ia tahu alasan mengapa nilainya buruk padahal nilai akademisnya sangat baik, ia juga mendapatkan banyak penghargaan di bidang fashion. Alasan yg diberikan oleh Shin In-hwa ketua tim sekaligus adik presiden GN fashion adalah karena wawasan Han Se-kyung yg minim tentang dunia fashion dan hal itu tidak bisa diperbaiki oleh Han Se-kyung karena latar belakang keluargalah yg berperan.
Kesal, marah dan kecewa.
Keadaan diperburuk dengan ulah kekasih Han Se-kyung yg dicintai dan dilindunginya dengan sepenuh hati, namun malah pergi ke Brazil dengan membawa uang tabungan Han Se-kyung selama 20 tahun. Memang tabungan itu sebelumnya sudah ia berikan kepada CEO Artemis tempat Seo In-chan, pacarnya bekerja. Hal itu karena Seo In-chan telah mendistribusikan tas-tas gagal produksi Artemis ke pasaran secara ilegal. Bukan dengan niat jahat tapi untuk membiayai perawatan ibunya yg sakit kanker. Karena itulah Han Se-kyung merelakan uang tabungannya untuk tebusan. Namun, akhirnya ia malah ditinggalkan oleh kekasihnya itu. "Lagi-lagi karena uang!", geram Han Se-kyung. Han Se-kyung benar-benar marah pada dunia, karena bagaimanapun kerasnya ia berusaha tetap saja nasibnya tidak berubah menjadi lebih baik.
Sejak saat itu, Han Se-kyung memutuskan untuk mengikuti jejak Seo Yoon-joo (yg sudah terbuka identitasnya oleh Han Se-kyung) untuk masuk ke lingkungan elit agar hidupnya tidak menderita lagi.
Seo Yoon-joo pun memberikan buku diari rahasianya kepada Han Se-kyung, di buku harian itulah petunjuk menuju Cheongdam-dong ditulis.
Han Se-kyung dan Seo Yoon-joo pun perlahan menjadi dekat.
Namun, tanpa Han Se-kyung ketahui, CEO Artemis yaitu Cha Seong-joo tersentuh dengan pengorbanan Han Se-kyung pada kekasihnya.
Untuk pertama kalinya setelah sepuluh tahun tidak bisa meneteskan airmata akhirnya di malam ia membaca surat dan menerima buku tabungan Han Se-kyung, Cha Seong-joo menangis.
Oiya, Cha Seong-joo pernah mengalami gangguan jiwa akibat ditinggalkan oleh kekasihnya yg tak lain adalah Seo Yoon-joo yg meninggalkannya karena harta. Namun, bukan hanya itu penyebabnya tapi juga akibat depresi yg ia rasakan sejak masih kecil. Trauma ditinggalkan oleh ibunya saat berumur 10 tahun dan dituntut oleh ayahnya agar menjadi seperti keinginan ayahnya, juga karena diusir dari rumah dan dicoret sebagai ahli waris oleh ayahnya ketika ia memilih untuk menikah dengan gadis yg ia cintai daripada menikah untuk bisnis. Kembalinya Cha Seong-joo ke Korea pun didasari oleh keinginannya untuk membalas dendam pada Seo Yoon-joo dan ayahnya.
Saking senangnya dan merasa berterima kasih pada Han Se-kyung, ia pun ingin melindungi gadis itu terlebih setelah ia tahu kalau Seo In-chan pergi ke Brazil dengan membawa uang tabungan Han Se-kyung yg ia titipkan padanya. Kalau sebelumnnya ia mencabut gugatan terhadap Seo In-chan sekarang ia memblack list nama Seo In-chan dari perusahaan.
Sebetulnya perkenalan pertama Han Se-kyung dengan Cha Seong-joo adalah di hari pertama Han Se-kyung bekerja, mobilnya dan mobil Cha Seong-joo bertabrakan.
Cha Seong-joo yg arogan mengomel, dan mengatakan kalau ia hanyalah seorang sekretaris rendahan CEO. Sehingga Han Se-kyung tidak seharusnya menuntut ganti rugi padanya, karena kesalahan ada di kedua belah pihak. Hal itu karena Cha Seong-joo berpikiran bahwa Han Se-kyung bukanlah gadis baik dan akan mencoba untuk memerasnya.
Karena khawatir pada Han Se-kyung yg baru saja dikhianati oleh kekasihnya, Cha Seong-joo mengikuti Han Se-kyung pulang ke rumah untuk memastikan ia pulang dengan selamat.
Sejak itu, Cha Seong-joo mulai tertarik pada Han Se-kyung.
Ia bahkan menjadikan Han Se-kyung stylist pribadinya, tapi ia tetap tidak membuka identitasnya sebagai CEO Artemis. Ia tetap menggunakan identitas sebagai sekretaris Kim.
Han Se-kyung pun menyukai sekretaris Kim namun, ia tidak mau kejadian bersama Seo In-chan terulang lagi sehingga waktu sekretaris Kim menyatakan cintanya pada Han Se-kyung, ia pun menolak.
Namun, tak lama Choi Ah-jung, sahabat Han Se-kyung mengetahui kalau sekretaris Kim adalah CEO Artemis dan memberitahukannya pada Han Se-kyung tepat sebelum Han Se-kyung menghadiri pesta yg diselenggarakan oleh Artemis.
Perasaan Han Se-kyung pun campur aduk.
Han Se-kyung mengincar Tommy Hong (Kim Ji-suk) seorang fashion designer skaligus mak comblang yg tenar di Cheongdam-dong sebagai kelinci putih yg akan membawanya masuk ke Cheongdam-dong. Namun, ternyata Tommy Hong mengetahui tujuan Han Se-kyung dan berpikir kalau Han Se-kyung mencari sponsor. Akibat salah paham itu mereka pun bertengkar.
Namun, pada akhirnya mereka bekerjasama dan menjadi dekat.
Udah ah reviewnya, nanti kalo kebanyakan atau mendetail malah gak seru lagi untuk kalian tonton.
Semoga cukup membantu kalian untuk memutuskan apakah tertarik untuk menonton drama ini atau tidak.
Tapi, aku sih menyarankan untuk nonton, hehehe.
Selain lucu dan bisa bikin kalian ngekek akibat tingkah konyolnya Cha Seong-joo, dramanya juga bagus, jalan cerita yg bikin penasaran dan gak biasa.
Gak ada deh yg namanya cinta segiempat, meskipun pemerannya ada 2 cewe dan 2 cowo.
Kisah tentang si miskin dan si kaya yg berbeda dari biasanya.
"Apakah nasib baik (keberuntungan) itu benar-benar ada?"
"Apa bedanya antara si miskin yg menyintai si kaya karena mengharapkan uangnya dengan pernikahan bisnis yg juga mengharapkan hal yg tidak jauh berbeda, agar hidup tetap nyaman?"
"Mengapa jika si kaya menyintai si miskin dikatakan perbuatan terpuji, sedangkan jika si miskin menyintai si kaya dikatakan tidak tau malu?"
Yep, itu beberapa pertanyaan yg diajukan oleh Han Se-kyung dalam drama ini.
Selamat menonton ^^